Sinopsis:
Semua ini bermula saat aku mengalami NDE (Near Death Experience) di usia 9 dan 11 tahun. Sejak saat itu, banyak kejadian yang kualami pada masa anak-anak yang sulit dipercaya oleh banyak orang, terutama orang dewasa. Dulu, aku pernah disangka gila karena sering berbicara sendirian dan menangis tiba-tiba. Jauh dari kehidupan orang normal, aku menemukan kebahagiaan baru saat bertemu ‘mereka'.
Mungkin kalian pernah mendengar samar-samar suara cekikian orang tertawa, suara geraman orang marah, atau mungkin kalian juga pernah melihat bayangan yang berlari cepat lewat di depan mata, dan melihat benda-benda bergerak dengan sendirinya.
Atau jangan-jangan, kalian pernah tidak sengaja melihat penampakan ‘mereka'? Namun, apakah kalian yakin kalau semua peristiwa itu ulah ‘mereka'? Ada baiknya kalian membaca ceritaku ini. Cerita di mana aku bertemu ragam jenis dari ‘mereka' dan mimpi yang menjadi nyata, serta melakukan penjelajahan tanpa batas ke tempat-tempat baru yang sulit dijangkau. Sekarang kalian hanya perlu duduk manis, buka lembar demi lembar buku ini. Maka akan aku ceritakan pengalamanku bertemu ‘mereka' dan pesan yang ingin ‘mereka' sampaikan kepada kalian. Stttt…. aku beritahu, ini bukan cerita fiksi!
Buku ini merupakan satu dari sekian buku yang tergabung dalam serial ‘Conversation With Ghosts’. Itu artinya, untuk ke depannya akan ada beberapa buku lagi dari seri ini. Semoga saja, ya. Dalam buku CWG ini, cerita dibagi menjadi 12 bab, antara lain Conversation With Ghosts, Nyai Rantam Sari, The Touch Of Midas, Kebo Buntung, Kursi Goyang, Kuntilanak Overdosis, Gadis Kecil dan Kucingnya, Kerajaan Gaib, Yang Terlupa Yang Terjebak, Pocong di Makam Keramat, Obrolan Dengan Makhluk Astral, dan Jurnal Cerita Prima.
Pada setiap bab tersebut, penulis menceritakan tentang berbagai pengalamannya semasa menemui beberapa makhluk dari golongan ‘mereka’. Petualangannya bersama tim syuting di suatu tempat dan menguak beberapa misteri yang terdapat di sana. Belakangan, banyak sekali hal yang bisa aku dapatkan dari buku ini. Penulis seolah membuka ‘jalan’ antara kita (manusia) untuk melihat dunia ‘mereka’. Selain itu, aku juga cukup kagum dengan cara menulis Citra Prima. Bisa dikatakan bahwa cara menulisnya tidak terlalu kaku dan formal. Pernah mendengar juga bahwa memang Citra Prima memiliki kegemaran untuk menulis semenjak masa sekolah.
Cukup menjadi alasan yang kuat sebenarnya. Itu bisa kita lihat lewat tulisannya di buku ini. Ada beberapa kalimat yang mendayu-dayu dan menambah kesan unik di buku bergenre horor ini. Cara Citra menggambarkan beberapa situasi tempat di buku ini nampak nyata dan mudah terdefinisikan di otak saat membacanya.
Penulis: Citra Prima
Penerbit: EnterMedia
ISBN13: 9789797808389
Format: .pdf
Filesize: 9MB
Semua ini bermula saat aku mengalami NDE (Near Death Experience) di usia 9 dan 11 tahun. Sejak saat itu, banyak kejadian yang kualami pada masa anak-anak yang sulit dipercaya oleh banyak orang, terutama orang dewasa. Dulu, aku pernah disangka gila karena sering berbicara sendirian dan menangis tiba-tiba. Jauh dari kehidupan orang normal, aku menemukan kebahagiaan baru saat bertemu ‘mereka'.
Mungkin kalian pernah mendengar samar-samar suara cekikian orang tertawa, suara geraman orang marah, atau mungkin kalian juga pernah melihat bayangan yang berlari cepat lewat di depan mata, dan melihat benda-benda bergerak dengan sendirinya.
Atau jangan-jangan, kalian pernah tidak sengaja melihat penampakan ‘mereka'? Namun, apakah kalian yakin kalau semua peristiwa itu ulah ‘mereka'? Ada baiknya kalian membaca ceritaku ini. Cerita di mana aku bertemu ragam jenis dari ‘mereka' dan mimpi yang menjadi nyata, serta melakukan penjelajahan tanpa batas ke tempat-tempat baru yang sulit dijangkau. Sekarang kalian hanya perlu duduk manis, buka lembar demi lembar buku ini. Maka akan aku ceritakan pengalamanku bertemu ‘mereka' dan pesan yang ingin ‘mereka' sampaikan kepada kalian. Stttt…. aku beritahu, ini bukan cerita fiksi!
Buku ini merupakan satu dari sekian buku yang tergabung dalam serial ‘Conversation With Ghosts’. Itu artinya, untuk ke depannya akan ada beberapa buku lagi dari seri ini. Semoga saja, ya. Dalam buku CWG ini, cerita dibagi menjadi 12 bab, antara lain Conversation With Ghosts, Nyai Rantam Sari, The Touch Of Midas, Kebo Buntung, Kursi Goyang, Kuntilanak Overdosis, Gadis Kecil dan Kucingnya, Kerajaan Gaib, Yang Terlupa Yang Terjebak, Pocong di Makam Keramat, Obrolan Dengan Makhluk Astral, dan Jurnal Cerita Prima.
Pada setiap bab tersebut, penulis menceritakan tentang berbagai pengalamannya semasa menemui beberapa makhluk dari golongan ‘mereka’. Petualangannya bersama tim syuting di suatu tempat dan menguak beberapa misteri yang terdapat di sana. Belakangan, banyak sekali hal yang bisa aku dapatkan dari buku ini. Penulis seolah membuka ‘jalan’ antara kita (manusia) untuk melihat dunia ‘mereka’. Selain itu, aku juga cukup kagum dengan cara menulis Citra Prima. Bisa dikatakan bahwa cara menulisnya tidak terlalu kaku dan formal. Pernah mendengar juga bahwa memang Citra Prima memiliki kegemaran untuk menulis semenjak masa sekolah.
Cukup menjadi alasan yang kuat sebenarnya. Itu bisa kita lihat lewat tulisannya di buku ini. Ada beberapa kalimat yang mendayu-dayu dan menambah kesan unik di buku bergenre horor ini. Cara Citra menggambarkan beberapa situasi tempat di buku ini nampak nyata dan mudah terdefinisikan di otak saat membacanya.
Penulis: Citra Prima
Penerbit: EnterMedia
ISBN13: 9789797808389
Format: .pdf
Filesize: 9MB
EmoticonEmoticon